Thursday 12 November 2015

Posted by Guru Duan in , | 08:07 No comments
Sekitar pukul tujuh pagi hari Ahad, jalan raya di daerah Sungai Raya Utara dekat Masjid As Salam geger.  Pasalnya telah terjadi tabrakan antara bis karyawan Perusahaan Batu Bara PT.BSS nomor kendaraan DA 705 UE dengan mobil Yaris Putih DA 1112 MK dari Marabahan. Bis tidak nampak kerusakan fatal, sedangkan kondisi toyota Yaris hancur di bagian depan. Nyawa pengemudi Yaris tidak tertolong, telah meninggal dunia. Satu korban temannya dalam kondisi kritis. Kecelakaan maut ini terjadi tanggal 30 Agustus 2015.

kecekaan di kandangan
Bus Karyawan PT. BSS tabrakan dengan Toyota Yaris di Sungai Raya

Korban meninggal dunia adalah warga Tanjung, usianya masih relatif muda, kelahiran tahun 1997 menurut yang tertera di KTP-nya. Satu temannya tidak teridentifikasi saat itu. Setelah evakuasi, keduanya dilarikan ke rumah sakit Hassan Basri di Kandangan.

kecelakaan di sungai raya
Warga menyaksikan bus dan mobil yang bertabrakan


Menurut informasi dari orang yang melihat di lapangan, bis karyawan batubara dari arah Kandangan, sebaliknya toyota Yaris dari arah Banjarmasin menuju ke Kandagan. Dilihat posisi mobil, toyota Yarislah yang mengambil jalur jalan ke kanan, sedangkan bis karyawan batubara masih berada di kiri jalan, sehingga terjadi tabrakan.

Dari kejadian ini, kita dapat mengambil pelajaran. Pertama, sebagai pengguna jalan raya, apakah itu pengendara roda empat atau roda dua, harus terus berhati-hati ketika berkendara di jalan raya. Konsentrasi dan pandangan mata harus tetap terjaga. Jangan sampai mengantuk apalagi tertidur ketika berkendara. Apabila dirasa capek atau mengantuk, sebaiknya segera berhenti dan beristirahat (tidur) beberapa menit untuk selanjutnya dapat meneruskan perjalanan tanpa capek dan ngantuk lagi.

Selanjutnya, apabila ingin memotong jalan untuk mendahului kendaraan lain, hendaknya betul-betul dipastikan tidak ada kendaraan lain di depan tepat di jalur kanan kita. Jangan sekali-kali memotong mobil lain tanpa kita melihat situasi di depan. Jangan memotong kendaraan lain di tikungan dan jembatan. Dua bagian jalan itu adalah tempat dimana kita diharamkan untuk memotong mendahului kendaraan lain. Tabrakan sering terjadi jika pengendara memotong kendaraan lain di jembatan atau di tikungan. Di jalan raya, biasanya bagian tengah jalan di jembatan dan di tikungan diberi warna putih panjang tanpa putus-putus. Itu adalah tanda bahwa pengendara tidak boleh mendahului pengendara lain di situ. Pun begitu juga, apabila kita melewati jalan ber-as putih panjang tanpa putus-putus ketika di tengah kota maka kita tidak boleh mendahului kendaraan lain, walaupun posisinya tidak di jembatan dan di tikungan.

Ketika berkendara dalam perjalanan perbanyak doa dan dzikir. Kecelakaan lalu lintas bisa terjadi kapan saja dan dimana saja pada siapa saja. Begitu pula kematian kita. Kapan saja dimana saja kita bisa saja meninggal dunia. Waspadalah. Sebelum bepergian, hendaklah tunaikan dahulu kewajiban kita sebagai hamba kepada Allah SWT Sang Pencipta kita: Sholat fardhu misalnya. Jangan bepergian sebelum melaksanakan sholat fardhu kala itu. Dalam perjalanan perbanyak istighfar. Istighfar dapat menolak bala.

Semoga bermanfaat.

0 comments:

Post a Comment

Download Gratis Best Virus Protection!

Download Gratis Best Virus Protection!
FREE Download: Emsisoft + Bitdefender

Search

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter